Jika Anda merasa lelah, mudah tersinggung, dan mengalami kelelahan mental sepanjang waktu, Anda mungkin mengkhawatirkan masalah kesehatan yang menjadi penyebabnya. Stres kronis bisa menjadi akar penyebab gejala pasien yang paling umum, termasuk merasa lelah sepanjang waktu dan memiliki tingkat energi yang rendah. Artikel ini akan membantu Anda memahami apa itu stres kronis, bagaimana hal itu dapat memengaruhi Anda, dan apa yang dapat Anda lakukan untuk mengatasinya.
Apa itu Stres Kronis?
Stres adalah mekanisme pertahanan alami tubuh dan memiliki fungsi yang penting. Stres misalnya, membuat kita tetap waspada dan memungkinkan kita untuk merespons bahaya dengan cepat. Jika tingkat stres berfluktuasi sepanjang hari, itu normal. Tetapi ketika stres selalu ada, dan Anda menemukan diri Anda selalu dalam kondisi “melawan atau melarikan diri” secara konstan, itu dapat menyebabkan beberapa masalah fisik dan mental.
Saat Anda berada dalam mode fight or flight (melawan atau melarikan diri), semua fungsi tubuh yang tidak penting diperlambat untuk memungkinkan respons yang lebih baik terhadap bahaya. Detak jantung, tekanan darah, dan tingkat energi Anda meningkat. Ini hal yang baik untuk dilakukan saat Anda mencoba menghindari tertabrak mobil, tetapi itu tidak baik ketika Anda mengerjakan proyek kerja yang panjang, menantang dan penuh tekanan.
Situasi stres menyebabkan kelenjar adrenal tubuh menghasilkan hormon tertentu. Dan kelebihan produksi hormon tertentu, misalnya kortisol, bisa menyebabkan Anda merasa lelah secara konstan.
Apa itu Kortisol?
Kelenjar adrenal adalah kelenjar kecil berbentuk segitiga yang terletak di atas kedua ginjal. Mereka bertanggung jawab atas produksi berbagai hormon yang mengatur metabolisme Anda, tekanan darah, sistem ammine, dan fungsi penting lainnya.
Hormon penting yang diproduksi oleh kelenjar adrenal adalah kortisol yang juga sering disebut hormon stres. Kortisol dapat membantu mengontrol kadar gula darah, mengatur metabolisme, mengurangi peradangan, dan membantu formulasi memori. Namun, ketika produksi kortisol terus-menerus tinggi karena stres kronis, bisa menimbulkan masalah.
Berikut adalah beberapa masalah kesehatan yang dapat dipicu oleh peningkatan kortisol.
- Iritabilitas
- Kesulitan berkonsentrasi
- Pertambahan berat badan
- Tekanan darah tinggi
- Kelelahan yang parah
- Gangguan kecemasan dan depresi
Stres kronis dapat menyebabkan kerusakan jangka panjang, tetapi untungnya, ada beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk mengurangi stres dan meningkatkan kondisi mental Anda.
Mengurangi tingkat stres Anda tidak hanya akan membuat Anda merasa lebih baik, tetapi juga meningkatkan jumlah energi, kejernihan mental, dan kebugaran fisik Anda. Berikut ini adalah beberapa strategi yang bisa membantu Anda.
Olahraga
Olahraga menurunkan hormon stres tubuh Anda, meningkatkan kualitas tidur, dan membantu melepaskan endorfin. Menempatkan tubuh Anda melewati stres fisik dapat membantu Anda merasa kurang stres secara mental.
Kurangi Konsumsi Kafein
Sebelum Anda meraih cangkir kopi kedua, ingatlah bahwa kafein adalah stimulan, dan dosis tinggi dapat meningkatkan kecemasan. Jika Anda sudah merasa stres, kopi bisa membuat Anda semakin gelisah atau cemas.
Minum Suplemen
Beberapa suplemen dapat membantu mengurangi stres dan kecemasan. Asam lemak omega-3 membantu mengurangi kecemasan hingga 20% menurut sebuah penelitian. Akar valerian dapat meningkatkan kualitas tidur dan menurunkan kecemasan. Alternatif lain seperti teh hijau dapat memberikan energi dan meningkatkan produksi serotonin, yang pada gilirannya dapat membantu mengelola stres.
Cobalah Bermeditasi
Meditasi penuh dapat membantu Anda belajar mengelola stres dengan cara yang lebih baik. Meditasi membantu kita untuk duduk dengan perasaan sulit tanpa analisis atau tekanan. Sejauh ini, banyak penelitian tentang hubungan antara meditasi dan tingkat stres yang menghasilkan temuan positif dan menggembirakan.
*** disadur dari Medical West Hospital.